DaerahOlahraga

Gala Siswa Indonesia 2025 Kota Medan Resmi Ditutup, Medan Kota Raih Juara

×

Gala Siswa Indonesia 2025 Kota Medan Resmi Ditutup, Medan Kota Raih Juara

Sebarkan artikel ini
Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas Menutup Acara Gala Siswa Indonesia 2025 Kota Medan, Sabtu (19/7/2025)

Medan, NusantaraTop.co – Turnamen Gala Siswa Indonesia (GSI) 2025 antar SMP se-Kota Medan resmi ditutup oleh Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, Sabtu (19/7/2025). Penutupan berlangsung meriah di Lapangan Sepakbola Cadika, Medan Johor, setelah lima hari pertandingan sengit yang melibatkan 21 tim dari seluruh kecamatan di Kota Medan.

Final GSI 2025 mempertemukan tim Kecamatan Medan Kota dan Medan Maimun. Dalam laga penuh semangat dan sportifitas, Medan Kota keluar sebagai juara setelah menundukkan Medan Maimun dengan skor tipis 1-0.

Wali Kota Medan hadir langsung menyaksikan partai final, didampingi Ketua KONI Medan Aswindy Fachrizal, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Muhammad Sofyan, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Benny Sinomba Siregar, serta Kadispora T. Chairuniza.

Daftar Juara dan Penghargaan GSI 2025:

  • Juara 1: Kecamatan Medan Kota – Trofi & Rp10 juta
  • Juara 2: Kecamatan Medan Maimun – Trofi & Rp8 juta
  • Juara 3: Kecamatan Medan Selayang – Trofi & Rp6 juta
  • Juara 4: Kecamatan Medan Labuhan – Trofi & Rp4 juta
  • Top Skor: Affandi & M. Fikri – masing-masing 5 gol
  • Pemain Terbaik: Adlyano Alfarizi
  • Tim Favorit: Kecamatan Medan Barat
  • Bantuan Peralatan Sepakbola: 3 pelajar terpilih

Baca Juga : Gala Siswa Indonesia 2025 Resmi Dibuka, 21 Tim SMP Se-Kota Medan Perebutkan Piala Wali Kota

Dalam sambutannya, Rico Waas menilai bahwa para pelajar yang bertanding menunjukkan kemampuan yang hampir setara dengan pemain profesional. “Skill, passing, kerjasama, dan sportifitas luar biasa. Ini bukti bahwa atlet muda Medan punya masa depan cerah,” ujarnya.

Ia juga mengingatkan bahwa kemenangan bukanlah akhir segalanya, dan kekalahan bukan berarti kegagalan. “Yang penting, kita belajar tentang semangat, persahabatan antar kecamatan, dan sportifitas.”

Bibit Unggul Harus Diperhatikan

Rico Waas menegaskan bahwa talenta terbaik tidak hanya berasal dari tim juara. “Ada potensi luar biasa dari seluruh 21 tim. Panitia dan pelatih harus memperhatikan bakat-bakat yang mungkin tersembunyi,” pesan Wali Kota.

Rico juga mengapresiasi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sebagai penyelenggara. Ia berharap ajang GSI terus dilaksanakan setiap tahun dan menjadi ruang lahirnya atlet-atlet baru dari Kota Medan.

Sementara itu, Kadis Pendidikan Benny Sinomba Siregar menyatakan bahwa GSI adalah bagian dari program nasional yang berjenjang hingga tingkat provinsi dan nasional. “Kami berkomitmen untuk mencari dan membina bibit-bibit pesepakbola muda berprestasi,” ujarnya. (red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *