Medan, NusantaraTop.co – Suasana hangat dan penuh semangat mewarnai pembukaan Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Catur Sumatera Utara 2025 yang digelar di kantor Pengprov Percasi Sumut, Sabtu (9/8). Kegiatan ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus titik balik kebangkitan prestasi catur di Sumut.
Ketua Panitia Pertandingan, Ir. Juliski Simorangkir, MM, WN, dalam laporannya menyampaikan bahwa Kejurprov bukan sekadar ajang perebutan gelar, tetapi juga ruang pembinaan bagi para atlet daerah. “Sumut memiliki banyak pecatur hebat yang berprestasi, namun tidak sedikit yang beralih ke daerah lain. Dengan ajang ini, kita ingin membuat mereka betah dan bangga membela Sumut,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Pengprov Percasi Sumut Eddy Keleng Ate Berutu mengungkapkan rasa optimisme yang tinggi. Ia menyoroti capaian bersejarah Tim Catur Sumut yang meraih medali perak pada PON XXI Aceh-Sumut 2024—prestasi yang belum pernah diraih sejak PON 2012.
“Ini momentum kebangkitan. Kita harus menjadikannya penyemangat untuk terus maju,” tegas Eddy.
Eddy juga menyampaikan perkembangan organisasi yang signifikan. Sebanyak 12 pengurus kabupaten/kota yang sempat vakum kini aktif kembali, sementara lima pengurus lainnya terus dibina. Aktivitas catur di daerah kembali hidup dengan agenda rutin bulanan.
“Kami berharap setiap daerah di Sumut menjadi pelopor pembinaan atlet berkualitas. Terima kasih kepada Gubernur, Kadispora, KONI Sumut, serta sponsor seperti BNI, BPJS Ketenagakerjaan, dan Bank Sumut atas dukungan nyata mereka,” tambah Eddy.
Dengan mengusung tema “Gens Una Sumus – Kita Semua Bersaudara”, Eddy menekankan pentingnya sinergi seluruh elemen, mulai dari pengurus, pelatih, orang tua, hingga donatur, demi mengasah bibit unggul yang mampu mengharumkan nama Sumut di tingkat nasional dan internasional.
Kejurprov tahun ini mempertandingkan kategori Senior Putra/Putri, Junior A (U-15), Junior B (U-19), dan Veteran (58+ tahun). Selain itu, seluruh juara pertama dari tiap kategori akan mendapat premi satu tahun dari Percasi Sumut sebagai motivasi.
Dukungan Penuh KONI Sumut
Ketua Umum KONI Sumut Kol (Purn) Hatunggal Siregar melalui Wakil Ketua II Bidang Pembinaan Atlet Berprestasi, Prof. Dr. Indra Kasih, menyampaikan salam hangat kepada seluruh peserta dan tamu undangan. Ia menegaskan bahwa KONI siap berkolaborasi erat dengan Percasi Sumut dalam merancang program pembinaan 2025–2026.
“Silakan susun programnya dan serahkan kepada kami, agar dapat kami evaluasi dan dukung. Harapan kita, kolaborasi ini akan membuat kegiatan Percasi di Sumut semakin berkembang,” ujarnya.
Indra juga menegaskan dukungan KONI terhadap partisipasi Sumut di ajang nasional, meski saat ini belum dianggarkan secara khusus. “Insya Allah, dengan dukungan Kadispora dan pihak terkait, kita bisa memfasilitasi atlet-atlet Percasi untuk tampil di kejuaraan nasional,” katanya.
Ia menambahkan, dalam kejuaraan provinsi seperti ini, KONI siap memberikan bantuan sesuai kemampuan anggaran. “Kami mendorong Percasi untuk terus berkoordinasi dengan KONI, agar semua kegiatan dapat berjalan lancar dan berkesinambungan,” tegas Indra.
Fasilitas dan Dukungan dari Kadispora
Dalam pembukaan, Kadispora Sumut M. Mahfullah Pratama Daulay, S.STP menegaskan dukungan penuh pemerintah. Ia bahkan menawarkan fasilitas venue di kawasan Sport Center, tepatnya di bawah venue bowling, untuk pelaksanaan kegiatan catur.
“Pecatur itu olahraga biaya rendah, tapi punya IQ di atas rata-rata,” ujarnya disambut tawa dan tepuk tangan hadirin.
Kadispora juga meminta Percasi menyiapkan pelatih dan mengajukan audiensi ke Dispora. “Kita ingin Percasi punya venue sendiri, dan itu sudah mulai kita wujudkan,” tambahnya.
Pertandingan Pembuka
Momen pembukaan dimeriahkan oleh laga kehormatan antara Alma Fatiha Ghassani (pecatur junior putri Sumut) melawan Tarman Angelo (pecatur junior putra Sumut).
Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah strategis untuk menghidupkan kembali kejayaan catur Sumut, membentuk karakter atlet muda, dan mencetak prestasi gemilang yang membanggakan daerah.(red)
Laporan : Serena Y
Editor : Pahotan M Hutagalung