HukumSumut

Lansia Perempuan Tewas Diduga Akibat Kekerasan, Warga Helvetia Medan Geger

×

Lansia Perempuan Tewas Diduga Akibat Kekerasan, Warga Helvetia Medan Geger

Sebarkan artikel ini
Suasana Rumah Korban (nusantaratop.co)

Medan, NusantaraTop.co – Warga Jalan Balai Desa, Kelurahan Helvetia Tengah, Kota Medan, digemparkan oleh penemuan seorang perempuan lansia yang diduga menjadi korban kekerasan hingga meninggal dunia, pada Sabtu (19/7/2025) sore.

Peristiwa tragis itu terjadi sekitar pukul 16.30 WIB. Menurut kesaksian warga setempat, korban selama ini tinggal bersama suaminya yang diketahui dalam kondisi sakit. Anak korban diketahui tinggal terpisah dari kedua orang tuanya.

“Sekitar jam setengah lima sore, kami dengar suara teriakan dari dalam rumah. Awalnya kami pikir hanya pertengkaran keluarga, jadi tidak ada yang berani ikut campur,” ujar salah satu warga yang enggan disebutkan namanya.

Namun, situasi berubah mencekam ketika sang suami terdengar berteriak histeris setelah mendapati istrinya dalam kondisi tak berdaya. Warga kemudian berdatangan dan melaporkan kejadian ini kepada pihak berwajib.

CCTV dan Tanda Kekerasan

Di halaman rumah korban terpasang kamera CCTV, namun pihak kepolisian masih melakukan pendalaman terhadap isi rekaman. Tim Inafis Polrestabes Medan bersama Unit Reskrim Polsek Medan Helvetia langsung turun ke lokasi dan mengevakuasi jenazah ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk proses autopsi.

Kanit Reskrim Polsek Medan Helvetia, AKP Harles Gultom, saat dikonfirmasi mengatakan bahwa pihaknya masih menyelidiki penyebab pasti kematian korban. Namun dari hasil pemeriksaan awal, ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

“Kami mendapatkan informasi dari anak korban. Saat ditemukan, ibu mereka berada dalam kondisi luka di dalam kamar. Kami menduga ada unsur kekerasan yang menyebabkan kematian,” jelasnya.

Kanit Reskrim Polsek Medan Helvetia AKP Harles Gultom saat memberikan keterangan terhadap wartawan nusantaratopco

Motif dan Barang Hilang

Harles juga menambahkan bahwa pihaknya menerima laporan dari keluarga terkait hilangnya sejumlah barang berharga milik korban, termasuk perhiasan dan uang tunai. Namun hingga kini, polisi masih melakukan pendalaman lebih lanjut dan belum bisa menyimpulkan motif pelaku.

“Untuk sementara, korban diperkirakan berusia sekitar 65 tahun. Ia tinggal hanya berdua dengan suaminya. Kami juga menerima informasi bahwa sang suami mengalami luka dan saat ini sedang mendapatkan penanganan medis,” tambahnya.

Polisi masih terus mendalami motif dan kemungkinan pelaku di balik kejadian ini. Sementara itu, suasana duka menyelimuti rumah korban. Keluarga tampak histeris saat jenazah dibawa oleh tim kepolisian.

Kasus ini masih dalam proses penyelidikan oleh Unit Reskrim Polsek Medan Helvetia bersama tim dari Polrestabes Medan.(*)

Tim Redaksi

Respon (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Verified by MonsterInsights